Bahasa Betawi adalah ragam bahasa yang digunakan oleh masyarakat Betawi, yang merupakan penduduk asli Jakarta dan sekitarnya. Bahasa ini berkembang dari perpaduan berbagai bahasa dan budaya, seperti Melayu, Jawa, Sunda, Arab, Portugis, Belanda, dan Tionghoa, akibat interaksi antaretnis di Batavia (nama lama Jakarta) sejak masa kolonial.
Bahasa Betawi sering dianggap sebagai salah satu dialek Melayu, namun memiliki ciri khas tersendiri dalam pelafalan, kosakata, dan gaya berbicara yang santai dan ekspresif. Misalnya, penggunaan kata-kata seperti gue (saya), lu (kamu), kagak (tidak), dan ngapa (kenapa) menjadi ciri khasnya.
Terdapat dua varian utama Bahasa Betawi, yaitu:
-
Betawi Tengah: lebih dekat dengan bahasa Melayu dan digunakan oleh kelompok masyarakat asli.
-
Betawi Pinggiran: banyak dipengaruhi oleh bahasa daerah sekitarnya, seperti Sunda dan Jawa.
Bahasa Betawi banyak digunakan dalam kesenian tradisional seperti lenong, gambang kromong, serta dalam film dan sinetron komedi, sehingga berperan besar dalam budaya populer Indonesia
